BolmongSulutkita.com — Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi, SE, M.Si meninjau langsung lokasi terdampak bencana banjir bandang di Desa Muntoi Timur dan Desa Lobong, Kecamatan Passi Barat, Kamis (30/10/2025).
Kunjungan tersebut dilakukan untuk melihat secara langsung kondisi warga sekaligus meninjau kerusakan rumah akibat banjir yang terjadi pada Rabu malam. Air bah yang datang secara tiba-tiba membawa material kayu dan bebatuan, menghantam permukiman di sepanjang bantaran sungai hingga mengakibatkan puluhan rumah mengalami kerusakan.
Menurut data BPBD Bolmong, total terdapat 60 rumah terdampak di Kecamatan Passi Barat, terdiri dari 37 unit di Desa Muntoi Timur dan 23 unit di Desa Lobong. Dari jumlah tersebut, beberapa rumah dilaporkan mengalami kerusakan berat dan sedang.
Dalam kesempatan itu, Bupati Yusra menyerahkan bantuan bahan kebutuhan pokok secara simbolis kepada warga yang terdampak banjir.
Ia menyampaikan keprihatinannya atas musibah tersebut sekaligus menegaskan bahwa pemerintah daerah hadir untuk memberikan dukungan dan penanganan cepat bagi masyarakat.
“Kami datang untuk memastikan seluruh warga terdampak mendapat bantuan dan penanganan segera. Saya juga mengimbau masyarakat yang tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada karena kondisi cuaca saat ini masih tidak menentu,” ujar Bupati Yusra.
Peninjauan lapangan tersebut turut dihadiri Forkopimca Passi Barat, Plt Kepala BPBD Bolmong Vedy Mokoginta, Kadis Sosial Erni Mokoginta, serta jajaran pemerintah desa setempat. Turut mendampingi pula anggota DPRD Bolmong sekaligus Ketua DPD PKB Bolmong, Sutarsi Mokodompit.
Usai menyalurkan bantuan, Bupati Yusra langsung menginstruksikan penggunaan alat berat untuk membersihkan material sisa banjir di sekitar permukiman warga. Ia juga memastikan akan dilakukan pembuatan tanggul sementara guna mencegah banjir susulan apabila terjadi hujan deras.
“Kami telah berkoordinasi dengan Balai Sungai Wilayah Sulawesi agar menurunkan alat berat tambahan guna mempercepat proses normalisasi sungai,” jelasnya.
Hingga saat ini, BPBD Bolmong bersama instansi terkait masih melakukan pendataan dan penanganan darurat di wilayah terdampak, terutama di Kecamatan Passi Barat dan Poigar. Di Kecamatan Poigar, banjir akibat luapan sungai turut merendam lebih dari 1.800 rumah di enam desa, meski kini kondisi air berangsur surut.(Ian/*)
