MinutSulutkita.com–Kabupaten Minahasa Utara (Minut) dipercayakan menjadi tuan rumah Hari Ulang Tahun (HUT) Pria Kaum Bapa (PKB) Sinode GMIM ke-63.
Kegiatan yang dipusatkan di lapangan kompleks kantor Bupati Minut, Jumat (17/10/2025) itu, berlangsung penuh khidmat dan suka cita. Berbagai prosesi ibadah serta rangkaian kegiatan dilakukan diperayaan ini.
Ribuan jemaat dari seluruh wilayah PKB GMIM tumpah ruah di areal yang telah disiapkan oleh panitia pelaksana. Momentum ini menjadi ajang berkumpulnya jemaat untuk memanjatkan doa dan harapan kepada Tuhan yang maha kuasa.
Ibadah akbar ini dipimpin langsung oleh Sekretaris Umum BPMS Sinode GMIM, Pdt Evert Tangel, yang dalam khotbahnya mengingatkan seluruh jemaat agar menjadikan momentum HUT ini sebagai refleksi iman dan semangat pelayanan.
“Pria Kaum Bapa GMIM tidak bisa dipisahkan dari pelayanan gereja. Mereka adalah tulang punggung yang terus menopang berbagai karya pelayanan dan menjadi teladan dalam kehidupan bergereja,” ujar Pdt Tangel dalam khotbahnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa usia 63 tahun bagi sebuah organisasi pelayanan adalah tanda kedewasaan iman dan panggilan tanggung jawab yang semakin besar.
“Kalau umur manusia, 63 tahun sudah bisa disebut lansia. Tapi bagi PKB GMIM, usia ini menandakan kedewasaan rohani dan komitmen untuk terus melayani Tuhan dengan setia,” katanya.
Pdt Tangel juga mengingatkan seluruh pria kaum bapa agar senantiasa menjadi pemimpin yang takut akan Tuhan, menjadi teladan dalam keluarga, gereja, dan masyarakat, serta terus mengajarkan nilai-nilai iman kepada generasi muda.
“Momentum ini harus menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus menyembah Tuhan, mengajarkan kebenaran kepada anak-anak kita, dan mengingatkan sesama agar hidup dalam kasih,” pesannya.
Sementara itu, Bupati Minahasa Utara sekaligus Ketua Umum Panitia HUT ke-63 PKB GMIM, Pnt Joune Ganda, menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi dan mendukung suksesnya perayaan ini.
“Kami bersyukur karena kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan menjadi berkat bagi banyak orang. Semoga semangat kebersamaan PKB GMIM terus menjadi inspirasi bagi kita semua,” ujar Bupati JG.
Ibadah ditutup dengan doa berkat dan pujian bersama yang menggema penuh sukacita, menandai semangat pelayanan PKB GMIM yang tetap menyala meski telah memasuki usia ke-63 tahun.(fjr/*)





