BitungSulutkita.com–Bukti nyata Pemerintah Kota Bitung di bawah kepemimpinan Wali Kota Hengky Honandar SE dan Wakil Wali Kota Randito Maringka SSos menjamin kebutuhan disektor pendidikan kian diwujudkan.
Hal ini terbukti saat kedua kepala daerah pilihan rakyat itu menyerahkan 2.000 paket seragam sekolah dan sepatu gratis kepada peserta didik jenjang Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Pulau Lembeh, Rabu (17/12/2025).
Kegiatan penyerahan bantuan dipusatkan di SDN Inpres 3/77 Papusungan, Kecamatan Lembeh Selatan.
Tidak hanya menyerahkan perlengkapan sekolah, kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan pemberian makanan tambahan bergizi bagi para pelajar, sebagai bentuk perhatian pemerintah terhadap kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Wali Kota Bitung Hengky Honandar dalam sambutannya menegaskan, pembagian seragam dan sepatu gratis merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Kota (Pemkot) Bitung dalam mengimplementasikan kebijakan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, sekaligus menyelaraskannya dengan program prioritas daerah yang berlandaskan visi Harmonisasi Menuju Bitung Maju.
“Pembangunan sumber daya manusia adalah fondasi utama masa depan daerah. Anak-anak hari ini adalah pemimpin Bitung di masa depan.
Karena itu, mereka harus kita siapkan sejak dini, bukan hanya dari sisi akademik, tetapi juga karakter, kesehatan, gizi, serta penguasaan teknologi,” ujar HH.
Ia menambahkan, program seragam sekolah gratis tidak sekadar bantuan fisik, melainkan bentuk kehadiran dan kepedulian pemerintah agar seluruh anak di Kota Bitung, termasuk di wilayah kepulauan seperti Lembeh Utara dan Lembeh Selatan, memiliki kesempatan yang sama untuk belajar dengan nyaman, sehat, dan bermartabat.
Wali Kota juga mengajak seluruh peserta didik untuk memanfaatkan fasilitas yang telah disediakan pemerintah dengan sebaik-baiknya.
Ia berpesan agar siswa rajin belajar, menjaga kesehatan, serta menghormati guru dan orang tua demi mewujudkan masa depan Kota Bitung yang lebih maju.
Senada dengan itu, Wakil Wali Kota Bitung menekankan pentingnya transformasi pendidikan melalui digitalisasi pembelajaran.
Menurutnya, penyediaan sarana pendukung seperti papan interaktif digital dan fasilitas belajar modern menjadi kebutuhan mutlak di era saat ini.
“Pemanfaatan papan interaktif digital dan fasilitas pendidikan lainnya diharapkan mampu membuat proses belajar mengajar lebih menarik, interaktif, serta meningkatkan kualitas pembelajaran di seluruh sekolah,” ungkap RM.
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Bitung sekaligus Bunda PAUD, Ellen Honandar Sondakh, yang turut membagikan makanan tambahan bergizi, menegaskan bahwa pemenuhan gizi anak merupakan langkah strategis dalam mendukung konsentrasi belajar dan mencegah masalah kesehatan jangka panjang.
“Anak yang sehat adalah prasyarat utama untuk melahirkan generasi unggul dan berdaya saing,” ujar Ellen Honandar Sondakh.
Program tersebut mendapat apresiasi dari siswa dan tenaga pendidik di Pulau Lembeh. Salah satu perwakilan siswa menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan kepedulian pemerintah daerah.
Hal serupa disampaikan oleh seorang guru yang menilai program seragam dan sepatu gratis sangat membantu meringankan beban orang tua siswa dan berharap program ini dapat terus berlanjut.(fjr/*)






