MinutSulutkita.com–Belum lama dikukuhkan Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune J.E Ganda, Persatuan Jurnalis Biro Minahasa Utara (PJBM) langsung menggencarkan kegiatan.
Berkat kolaborasi bersama Dinas Pendidikan Minut, PJBM menggelar pelatihan jurnalistik dasar bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP). Kegiatan yang dipusatkan di SMP Negeri 2 Airmadidi, Rabu (17/12/2025) pelatihan tersebut diikuti puluhan siswa dari berbagai SMPN di Minahasa Utara.
Tak tanggung-tanggung, pelatihan jurnalis tersebut dipimpin langsung Koordinator PJBM Fernando Yusi Adam bersama rekan-rekan pengurus lainnya.
Pimpinan redaksi media siber Barometersulut.com itu bertindak sebagai pemateri utama. Dalam kesempatan itu Nando sapaan akrabnya mengatakan, pelatihan ini digelar untuk memperkenalkan ilmu dasar jurnalistik bagi para siswa SMP. Kata dia, sudah saat ini kemajuan dibidang informasi sangat cepat, sehingga itu perlu diberikan pemahaman sejak dini terkait jurnalis kepada generasi muda.
“Disini kita memaparkan kepada adik-adik siswa SMP bagaimana cara menyajikan sebuah karya jurnalis. Cara mengumpulkan data, menyortit data yang diperoleh, hingga bagaimana cara menyajikannya menjadi karya jurnalis yang siap diberitakan untuk masyarakat luas. Selain itu juga dijelaskan bagaimana teknik-teknik dasar penulisan berita dan juga jenis-jenis berita,”ujar wartawan utama itu.
Nando menambahkan, dari pelatihan ini terlihat para siswa mengikutinya dengan seksama. Mereka begitu serius hingga terdapat beberapa siswa mengajukan pertanyaan. Dari situ pihaknya, menyimpulkan bahwa ketertarikan terhadap jurnalistik oleh para siswa terlihat dengan jelas.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bupati Minahasa Utara melalui Dinas Pendidikan yang telah membuka ruang dan memberikan kesempatan kepada PJBM untuk melakukan pelatihan jurnalistik ini. Tentunya ini merupakan awal, ke depan juga kita berencana membuat kegiatan yang lebih besar lagi,”tandas Nando.
Terpisah, Kepala Sekolah SMP Negeri 2 Airmadidi Agnes Mantiri S.Pd M.Pd mengapresiasi kepada PJBM yang telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan jurnalistik ini.
“Terkait jurnalistik sangatlah berhubungan dengan dunia pendidikan karena hal ini dapat meningkatkan literasi bagi anak-anak. Oleh karena itu ikutilah kegiatan ini dengan baik, karena ini adalah kesempatan langka,”jelas Mantiri.(fjr/*)
