BolmongSulutkita.com – Potensi sumber daya alam Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara, kembali menarik perhatian investor mancanegara. Kali ini, delegasi pengusaha asal Singapura dan Malaysia melakukan kunjungan kerja untuk menjajaki peluang investasi di sektor perkebunan dan peternakan.
Kunjungan tersebut diterima langsung oleh Bupati Bolmong, Yusra Alhabsyi, di rumah jabatan pada Selasa (14/10). Pertemuan berlangsung dalam suasana terbuka dan penuh keakraban, membahas peluang kerja sama strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
“Bolmong memiliki kombinasi ideal antara lahan subur, hasil pertanian berkualitas, dan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Itu menjadi alasan kuat bagi kami untuk menjajaki kerja sama investasi di sini,” ujar salah satu perwakilan investor dalam pertemuan tersebut.
Rombongan investor mendapat penjelasan langsung dari Bupati mengenai potensi unggulan daerah, seperti kelapa, pala, cengkeh, vanili, minyak nilam, kakao, dan peternakan sapi. Komoditas-komoditas ini dinilai memiliki daya saing tinggi, baik untuk pasar domestik maupun ekspor.
Kunjungan ini difasilitasi oleh pengusaha muda BMR, Asrul Paputungan, bersama jajaran Direksi PT Gadasera. Melalui forum tersebut, para calon investor menyatakan ketertarikan khusus pada dua komoditas utama, yakni kelapa dan kakao, yang dianggap memiliki nilai ekonomi tinggi dan peluang besar untuk pengembangan industri turunan.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Yusra menyampaikan dukungan penuh dari pemerintah daerah. Ia menegaskan komitmennya untuk mempermudah proses perizinan dan menciptakan iklim investasi yang kondusif.
“Kami siap memfasilitasi setiap langkah investasi dan memastikan seluruh proses berjalan lancar. Harapan kami, kerja sama ini membawa manfaat berkelanjutan bagi petani, pelaku usaha, dan seluruh masyarakat Bolmong,” ujar Bupati Yusra Alhabsyi.
Kelapa merupakan salah satu komoditas unggulan Bolmong yang tumbuh subur di wilayah pesisir dan dataran rendah. Sementara itu, kakao mulai dilirik pasar karena kualitas bijinya yang unggul dan cita rasa khas yang diminati pasar ekspor.
Direktur Utama PT Gadasera, Irawan Paputungan, turut menyampaikan optimismenya terhadap masa depan pengembangan komoditas di Bolmong.
“Dengan dukungan pemerintah dan semangat masyarakat, Bolmong punya peluang besar menjadi sentra produksi kelapa dan kakao yang berdaya saing tinggi,” ungkap Irawan.
Pertemuan ini menjadi langkah awal membangun kolaborasi antara pemerintah daerah, pelaku usaha lokal, dan mitra internasional. Diharapkan, langkah strategis ini dapat membuka jalan bagi investasi berkelanjutan yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat Bolmong.(Ian/*)
