Gubernur Sulut Yulius Selvanus Usung Pemerataan Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat di Postur APBD 2026

Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay saat menghadiri rapat paripurna KUA-PPAS APBD 2026.

ManadoSulutkita.com–Rancangan Anggaran Pendapat Belanja Daerah (APBD) tahun 2026 di Pemerintahan Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE dan Wakil Gubernur DR Victor Mailangkay SH MH langkah demi langkah terus digodok.

Hal ini terbukti saat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi menggelar Rapat Paripurna penyampaian dan Penjelasan Gubernur terhadap Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Tahun Anggaran 2026, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Sulut, Senin (27/10/2025).

Paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Sulut Fransiscus Andi Silangen dan pimpinan DPRD lainnya itu, turut dihadiri Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para Staf Khusus Gubernur.

Saat memberikan penyampaian Gubernur Sulut Mayjen TNI (Purn) Yulius Selvanus SE Yulius Selvanus Komaling mengatakan, arah kebijakan pembangunan daerah yang akan menjadi landasan penyusunan APBD Tahun Anggaran 2026.

Gubernur menegaskan pentingnya penyusunan KUA dan PPAS yang realistis, terukur, serta berorientasi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Sulut.

“Kebijakan fiskal tahun 2026 diarahkan untuk memperkuat fondasi ekonomi daerah, meningkatkan daya saing, serta memastikan keberlanjutan pembangunan lintas sektor.

Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara berkomitmen menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan pemerataan kesejahteraan masyarakat. Walaupun tahun 2026 terjadi pengurangan transfer dana pusat, tapi kita optimis pembangunan tetap berjalan,” ujar Gubernur pilihan rakyat itu.

Lebih lanjut, Gubernur menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif dan legislatif dalam proses pembahasan KUA–PPAS agar APBD yang dihasilkan benar-benar responsif terhadap kebutuhan masyarakat dan tantangan pembangunan ke depan.

Selain membahas rancangan kebijakan anggaran, Gubernur Yulius juga menyampaikan bahwa Ketua Panitia Natal Nasional telah menyatakan kesediaan Sulut menjadi tuan rumah Natal Nasional Tahun 2025, dan hal tersebut langsung direspons oleh Gubernur dengan penuh kesiapan.

“Saya sudah menyampaikan bahwa Sulawesi Utara sangat siap menjadi tuan rumah Natal Nasional 2025,” ujar Gubernur YSK.

Gubernur juga mengingatkan semua pihak untuk mulai berbenah, terutama di Kota Manado, agar semakin memperindah wajah ibu kota provinsi sebagai lokasi penyelenggaraan Natal Nasional.

“Ini merupakan kehormatan sekaligus kesempatan bagi daerah kita untuk menunjukkan semangat toleransi, persaudaraan, dan kerukunan antarumat beragama yang menjadi jati diri masyarakat Sulut, sekaligus menunjukkan kesiapan kita sebagai tuan rumah yang baik,” tambahnya.

Selanjutnya, dengan penyampaian KUA dan PPAS ini, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara menegaskan komitmennya untuk membangun tata kelola anggaran yang transparan, akuntabel, dan berpihak pada kesejahteraan rakyat, sejalan dengan semangat kepemimpinan Gubernur Yulius Selvanus Komaling dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay.(fjr/*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *