MinutSulutkita.com–Bupati Minahasa Utara (Minut) Joune Ganda, yang juga Ketua Komisi Pelayanan Remaja GMIM Immanuel Kaima dan Ketua Komisi Remaja Wilayah Minawerot beribadah Jumat Agung, Jumat (18/4/2025).
Ibadah Jumat Agung berlangsung di Jemaat GMIM Immanuel Kaima, Wilayah Minawerot Minahasa Utara.
Bersama istri Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Minahasa Utara, Rizya Ganda – Davega dan putra tercinta Valentino Ganda.
Sebagai pelayan khusus (pelsus), Bupati Joune juga membacakan ayat dalam Alkitab Yesaya 52:14 dan bersama keluarga, jemaat dan pelayan khusus membawakan puji-pujian.
Dalam ibadah yang berlangsung hikmat, dipimpin oleh Ketua Badan Pekerja Majelis Jemaat (BPMJ) GMIM Immanuel Kaima, Pdt. Nova A. Lumi, M.Th.
Dalam khotbahnya mengajak seluruh jemaat untuk merenungkan kasih pengorbanan Yesus Kristus di kayu salib sebagai wujud kasih Allah yang sempurna bagi umat manusia.
Ibadah juga diikuti oleh para Pelayan Khusus, serta seluruh anggota jemaat GMIM Immanuel Kaima yang datang dengan penuh kerinduan untuk memperingati hari wafatnya Tuhan Yesus Kristus.
Kehadiran Bupati Joune Ganda bersama keluarga dalam ibadah ini tidak hanya menjadi teladan dalam kehidupan iman.
Tetapi juga mencerminkan komitmen seorang pemimpin yang senantiasa mendekatkan diri kepada Tuhan dan hadir di tengah-tengah masyarakat, baik dalam suka maupun duka.
“Melalui momen peringatan Jumat Agung ini, kami mengajak seluruh umat Kristen di Minahasa Utara untuk semakin mempererat tali kasih, menjaga persatuan, serta terus menghidupi nilai-nilai pengorbanan dan pelayanan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Joune Ganda saat memberikan keterangan Sabtu (19/4/2025).
Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Minahasa Utara, Joune Ganda dan Kevin Lotulung mengajak masyarakatnya untuk memaknai Minggu Sengsara, Kamis Putih, Jumat Agung dan merayakan Paskah.
Saat ini, seluruh umat Kristen khususnya Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) tengah memaknai minggu sengsara yang ke VI.
Di hari Jumat (18/4/2025), kematian Yesus di kayu salib pada Jumat Agung dimaknai sebagai pengorbanan untuk menebus dosa umat manusia dan mengalahkan maut.
Dan pada Minggu (20/4/2025) warga GMIM merayakan Paskah, hari raya yang memperingati kebangkitan Yesus Kristus setelah Ia disalibkan.
Paskah dimaknai sebagai kemenangan Yesus atas maut dan dosa, serta awal kehidupan kekal bagi umat manusia.
“Semoga kita mendapatkan damai dan suka cita. Karena pengorbanan Yesus Kristus di Kayu Salib, untuk menebus dosa umat manusia,” kata Joune didampingi Kevin.
Lanjut Bupati Minut Joune Ganda mengajak, seluruh masyarakat di Bumi Tonase Kabupaten Minut untuk mengejahwantakan itu di tengah kehidupan bermasyarakat utamanya kasih Kristus.
Joune didampingi Kevin, menyampaikan selamat memaknai dan menghayati Jumat Agung dan menyongsong Hari Raya Paskah.(fjr/*)
