BolmongSulutkita.com-Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi, SE., M.Si, melakukan peninjauan langsung terhadap pelaksanaan program padat karya pembangunan jalan produksi perkebunan yang dikerjakan secara swakelola oleh kelompok masyarakat di Desa Komangaan, Kecamatan Bolaang, pada Senin (08/12/2025).
Proyek infrastruktur yang dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Perubahan (APBD-P) 2025 ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan akses transportasi guna menunjang distribusi hasil pertanian masyarakat.
Selama peninjauan, Bupati Yusra berdialog dengan warga untuk memastikan pekerjaan berjalan sesuai rencana. Kegiatan tersebut sekaligus menjadi sarana untuk menyerap aspirasi serta memperkuat komunikasi antara pelaksana dan penerima manfaat.
“Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kualitas pekerjaan sesuai perencanaan dan spesifikasi teknis yang telah ditetapkan,” ujar Bupati.
Ia menambahkan bahwa program padat karya pembangunan infrastruktur perkebunan itu bertujuan mempermudah petani dalam memperluas jalur distribusi hasil panen. “Program ini adalah salah satu strategi pemerintah, di mana pekerjaan dilaksanakan secara swakelola oleh masyarakat setempat,” tuturnya.
Ketua Kelompok Pelaksana, Siswadi Paputungan, menjelaskan bahwa pembangunan mengacu pada pedoman teknis Dinas Perkebunan. Dengan anggaran Rp 200 juta, kegiatan mencakup pemasangan paving block sepanjang 265 meter dengan lebar 3 meter, dilengkapi pondasi sebagai struktur utama jalan. Pekerjaan dijadwalkan rampung dalam waktu 45 hari.
“Jalan ini sudah lama dinantikan para petani. Melalui pola swakelola, masyarakat dapat terlibat langsung sehingga manfaatnya lebih cepat dirasakan,” jelas Siswadi.
Sementara itu, salah satu warga pengguna jalan, Fuad Baharta, menyampaikan apresiasi atas pembangunan tersebut. Ia menilai akses jalan yang lebih baik sangat membantu aktivitas pengangkutan hasil kebun.
“Kami berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bolmong, khususnya kepada Bupati Yusra dan Wakil Bupati Dony Lumenta. Pembangunan ini benar-benar mempermudah kami membawa hasil pertanian,” kata Fuad.
Pemerintah Kabupaten Bolmong berharap peningkatan akses produksi di Desa Komangaan dapat mendorong kegiatan perkebunan yang lebih efisien serta memberikan dampak ekonomi yang lebih luas bagi masyarakat.(Ian/*)
