ManadoSulutkita.com–Warga Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) gempar. Insiden nahas dialami kapal penumpang KM Barcelona V. Kapal yang bertolak dari Kabupaten Kepulauan Talaud dengan tujuan Manado itu, mengalami kebakaran saat berada di perairan Talise, Kecamatan Likupang Barat, Kabupaten Minahasa Utara, Minggu (20/7/2025).
Informaai yang diperoleh kapal tersebut membawa sekitar 280 penumpang.
Atas kejadian ini Staf Khusus Gubernur Sulut Sarhan Antili langsung terjun ke lokasi kejadian. Menurut Antili proses evakuasi korban dilakukan di Pelabuhan Badan Keamanan Laut (BAKAMLA) Desa Serei Kecamatan Likupang Barat, Minahasa Utara.
Beberapa korban yang mengalami luka atau kondisi kesehatan memburuk langsung dirujuk ke Puskesmas Mubune untuk mendapatkan perawatan medis dan data korban meninggal berjumlah 4 orang.
“Saat ini korban dievakuasi di satu titik di Pelabuhan BAKAMLA Desa Serei. Korban yang sakit langsung dirawat di Puskesmas Mubune. Masyarakat secara sukarela membantu memberikan makanan, minuman, bahkan pakaian ganti karena banyak korban dalam kondisi basah setelah melompat ke laut saat kebakaran,”ungkap Antili yang merupakan tokoh masyarakat Likupang Raya.
Ia menuturukan, beberapa korban sudah dijemput oleh keluarga, namun proses pendataan masih terus dilakukan oleh pihak Basarnas dan TNI AL untuk mencocokkan dengan manifes penumpang.
“Sebagian korban lainnya masih tersebar di beberapa desa di Pulau Gangga,” tambah Sarhan.
Diketahui juga Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Pol Roycke Harry Langie, turut hadir di lokasi evakuasi bersama dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara untuk memastikan penanganan korban berlangsung cepat dan tepat.
Hingga berita ini diturunkan, proses evakuasi terus dilanjutkan oleh tim SAR gabungan.(Ian/*)