JakartaSulutkita.com–Kepengurusan baru Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (APKASI) langsung tancap gas.
Teranyar organisasi yang menghimpun Bupati se Indonesia ini menggelar diskusi terbatas bersama Ketua Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI Dr Rifqinizamy Karsyuda, Rabu (20/8/2025) di kantor Apkasi Jl. Mega Kuningan Barat, Jakarta.
Menariknya, diskusi tersebut dimoderatori oleh Sekretaris Jenderal (Sekjend) APKASI Joune J.E Ganda yang juga merupakan Bupati Minahasa Utara (Minut).
Rapat terbatas yang dihadiri jajaran pengurus teras APKASI ini membahas isu strategis tentang kemandirian fiskal daerah serta implikasi putusan MK No.135/PUU-XXII/2024 terkait pemisahan Pemilu Nasional dan Daerah.
Sekjen APKASI Joune Ganda mengatakan,, diskusi ini menyoroti perbaikan desain Transfer ke Daerah (TKD), akselerasi PAD, optimalisasi BUMD, BLUD, hingga arah kebijakan RUU BUMD.
“Dalam kesempatan ini Juga dibahas kebutuhan desain Pemilu 2029 yang lebih terintegrasi melalui kodifikasi UU Pemilu, UU Partai Politik, dan UU MD3,” ujar Joune Ganda.
Sementara itu, Ketua Umum APKASI Bursah Zarnubi menegaskan pentingnya komunikasi strategis antara DPR dan pemerintah daerah demi mendorong pembangunan yang lebih tepat sasaran.(fjr/*)





