MinutSulutkita.com–Keseriusan Pemerintah Kabupaten Minahasa Utara (Minut) dalam bidang pembangunan kemasyarakatan patut diancungi jempol.
Bahkan, realisasi program di tangan Bupati Joune Ganda dan Wakil Bupati Kevin W Lotulung ini mendapat perhatian pemerintah pusat melalui Kementrian terkait.
Terbukti, Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga / Kepala BKKBN RI Dr. Wihaji S.Ag M.Pd mengunjungi salah satu Desa yakni Wusa, Kecamatan Talawaan, Minahasa Utara yang merupakan Desa percontohan program pembangunan manusi.
Kunjungan Menteri tersebut dalam rangka menengok langsung program yang dicanangkan Pemkab Minut salam menekan angka stunting, yakni Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).
Dalam kesempatan tersebut, Menteri Wihaji menyerahkan berbagai bentuk bantuan bagi keluarga berisiko stunting, berupa bantuan makanan bergizi, uang tunai, serta bantuan perbaikan rumah (bedah rumah).
Menteri Wihaji mengapresiasi upaya nyata dan komitmen pemerintah Kabupaten Minahasa Utara dalam mengatasi persoalan stunting, dari hulu hingga ke hilir.
“Saya nilai gerakan orang tua stunting di Minut sudah sangat baik dan merupakan upaya strategis, namun hal yang tidak kalah penting juga ada keterlibatan dan dukungan masyarakat setempat,”ujarnya sambil mengatakan sangat senang dapat melihat langsung program strategis dan berbagai tantangan pemkab Minut terkait upaya penanganan stunting.
Beberapa waktu lalu, Bupati Minut Joune Ganda menuturkan bahwa sejak memimpin Kabupaten ini dia bersama seluruh jajaran menetapkan persoalan stunting sebagai prioritas program yang dikerjakan secara bersama-sama.
” Keberhasilan penangganan stunting bukan soal penghargaan, akan tetap sejauh mana implementasi dilapangan yang dilaksanakan dan dirasakan langsung.”ungkap Bupati sambil menambahkan Kunjungan ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah pusat dalam mempercepat penurunan stunting dan meningkatkan kesejahteraan keluarga
Joune Ganda menuturkan, soal pencegahan dini, selain ada program orang tua stunting, upaya lainya yang terus digenjot ada melibatkan jajaran dinas pendidikan secara masiv mulai dari anak usia di level Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD).
“Yang pasti saya sudah perintahkan jajaran khususnya Dinas pendidikan untuk keroyokkan wujudkan program PAUD ZERO STUNTING” tukas Sekjen Apkasi itu sambil menegaskan khusus bagi jajaran pendidikan program ini wajib dan harga mati untuk di sukseskan.
Diketahui belum lama ini Bupati Joune Ganda didampingi Kadisdik Minut, secara resmi mencanangkan “PAUD ZERO STUNTING” ini ditandai dengan pembagian susu gratis kepada ribuan anak di lapangan kantor Bupati.
Kunjungan ini merupakan wujud nyata kepedulian pemerintah pusat dalam mempercepat penurunan stunting dan meningkatkan kesejahteraan keluarga.
Bupati Minahasa Utara Joune Ganda, S.E., M.A.P., M.M., M.Si. diwakili oleh Kadis Kependudukan dan Keluarga Berencana, turut hadir mendampingi bersama Camat Talawaan Alexander Warbung, S.I.P, serta jajaran perangkat daerah dan masyarakat Desa Wusa.(fjr/*)
