Hadirkan Staf Khusus Gubernur dan Berbagai Pembicara, Kolaborasi Elemen Muda di Sulut Gelar Mini Event

Berbagai elemen muda di Sulawesi Utara saat menggelar mini event disalah satu warkop di Manado.

ManadoSulutkita.com – Initiative For Sustainability Education (Sustainative) bersama Yayasan Loka Kalyana Nusantara berkolaborasi dengan PMII Cabang Manado menggelar mini event bertajuk “Youth At The Crossroads: Building Solidarity And Identity For Sustainable Indonesia”, disalah satu warkop dibilangan Tikala, Sabtu (6/9).

Acara ini menjadi ruang kultural bagi generasi muda untuk menghadirkan perspektif lintas bidang sekaligus menyelaraskan diskursus sosial, budaya, dan politik dengan nilai-nilai keberlanjutan lingkungan hidup.

Mini event ini menghadirkan beragam kegiatan, mulai dari Mini Talkshow, Mini Bazaar UMKM Lokal, Panggung Kreasi, hingga Exhibition Karya.

Dalam mini talkshow yang terbagi dalam dua sesi, menghadirkan narasumber dari berbagai latar belakang. Diantaranya Ismail Maga (Staf Khusus Gubernur Sulawesi Utara Bidang UMKM & Ketua Mabincab PMII Manado), Farhan Umar (Ketua Cabang PMII Manado), Tito Wardhani (Dosen FIB Universitas Sam Ratulangi Manado), dan Stenly Kiraling (Founder KOMATARA).

Diskusi ini diikuti oleh mahasiswa dari berbagai kampus seperti Unsrat, Politeknik Manado, IAIN Manado, UNPI, serta komunitas dan penggiat isu sosial-lingkungan di Sulawesi Utara.

Dalam pemaparannya, Staf Khusus Gubernur Sulut, Ismail Maga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam memajukan isu sosial, terutama dalam membangun ekosistem yang mendukung UMKM lokal.

“Generasi muda memiliki peran strategis dalam memajukan isu-isu sosial, khususnya dalam membangun ekosistem yang inklusif dan berkelanjutan untuk mendukung pertumbuhan UMKM lokal sebagai pilar ekonomi masyarakat,ujar Ismail

Sementara itu, Founder Sustainative Yuri menuturkan, bahwa mini event ini juga menjadi ruang ekspresi kreatif bagi anak muda. Penampilan live music, puisi, hingga stand up comedy oleh kader PMII Cabang Manado berhasil menghidupkan suasana, sementara pameran karya berupa lukisan, fotografi, desain arsitektur, desain studio PWK, hingga desain grafis memberikan warna yang kaya dan inspiratif.

“Ini adalah statement dari anak muda bahwa mereka bisa berkontribusi dan berdampak dengan cara mereka sendiri,” tegas Yuri. Ia juga mengapresiasi semangat #LokalDukungLokal yang selalu digaungkan dalam acara ini.

Yuri berharap mini event ini menjadi pemantik lahirnya lebih banyak gerakan sosial dan kolaborasi kreatif di masa mendatang, sehingga generasi muda dapat terus bersinergi membangun Indonesia yang berkelanjutan.(Rama/*)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *