Suarakan Aspirasi Rakyat, Gerakan Mahasiswa AMARA Sulut Tuai Pujian Warga

Gerakan mahasiswa AMARA Sulut saat melakukan aksi unjuk rasa menuju kantor DPRD Sulut.

 

ManadoSulutkita.com – Aksi damai yang digelar Aliansi Mahasiswa dan Rakyat Sulut (AMARA SULUT) di depan Kantor DPRD Provinsi Sulawesi Utara, Senin (1/9), mendapat apresiasi positif dari masyarakat sekitar.

Meski aspirasi yang dibawa tidak tersampaikan langsung kepada anggota DPRD karena tak ada perwakilan dewan yang menemui massa, jalannya demonstrasi tetap berlangsung aman dan tertib.

Sebelumnya, pimpinan organisasi Cipayung dan BEM yang tergabung dalam aliansi AMARA SULUT telah melakukan negosiasi dengan pihak kepolisian agar anggota DPRD dapat menemui massa.

Namun, situasi yang dinilai tidak kondusif membuat pihak kepolisian menyatakan bahwa anggota dewan tidak bisa hadir menemui massa aksi. Polisi juga mengingatkan bahwa waktu aksi hampir habis dan menegaskan akan mengambil tindakan bila massa tidak segera membubarkan diri.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pimpinan Cipayung Plus dan BEM universitas yang tergabung dalam Amara akhirnya menarik mundur massa aksi demi keamanan dan keselamatan massa aksi dan masyarakat sekitar.

Selain AMARA Sulut, terdapat juga aliansi lain yang turun menyuarakan aspirasi di depan DPRD Sulut, yakni kelompok yang menamakan diri “Sulut Menggugat”. Massa dari aliansi ini tiba di titik aksi setelah AMARA  Sulut.

Aliansi yang diinisiasi kelompok Cipayung bersama BEM dari sejumlah universitas di Sulawesi Utara ini pun dinilai berhasil menunjukkan kedewasaan dalam menyampaikan aspirasi. Tidak ada tindakan anarkis yang terjadi selama aksi.

“Ini yang disebut Parlemen Jalanan yang sesungguhnya, bukan preman turun ke jalan. Keren teman-teman mahasiswa dari AMARA SULUT yang sungguh-sungguh menyampaikan aspirasi tanpa tindakan anarkis,” ungkap seorang warga yang menyaksikan jalannya aksi.

Ia menambahkan, semangat mahasiswa dalam menyuarakan kepentingan rakyat patut menjadi teladan. “Semoga kalian menjadi penerus bangsa yang baik dan bisa membawa kemajuan bagi daerah dan bangsa ini,” ujarnya.

Aksi damai AMARA SULUT ini menjadi bukti bahwa mahasiswa mampu mengedepankan etika dan intelektualitas dalam menyuarakan kepentingan rakyat tanpa menimbulkan kericuhan.

Kelompok Mahasiswa Tergabung dalam AMARA Sulut :

1. PKC Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sulut
2. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Badko Sulut-Go
3. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Sulut
4. Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) Sulut
5. Liga Mahasiswa Nasional Demokrasi (LMND) Sulut
6. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Tondano
7. Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Tomohon
8. Badan Tadzkir Unsrat (BTU)
9. Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Manado
10. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Manado
11. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Bitung
12. Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Minahasa
13. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Daerah Sulut
14. Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sam Ratulangi
15. Forum Aliansi BEM Sulut (FABEM SULUT)
16. Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Manado

(Rama)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *