BolmongSulutkita.com– Bupati Bolaang Mongondow (Bolmong) Yusra Alhabsyi menerima kunjungan kerja (kunker) Kepala Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK-RI) Perwakilan Sulawesi Utara, Bombit Agus Mulyo, di ruang kerjanya, Senin (01/09).
Dalam pertemuan tersebut, Bupati didampingi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Abdullah Mokoginta serta Kepala Inspektorat Bolmong, Rio Lombone.
Kunjungan ini bukan sekadar ajang silaturahmi, tetapi juga menjadi agenda kerja perdana Bombit Agus Mulyo sejak resmi menjabat Kepala BPK RI Perwakilan Sulut pada Maret 2025, menggantikan Dr. Arief Fadillah yang kini dipercaya sebagai Direktur Pemeriksaan Keuangan Negara.
Suasana pertemuan berlangsung hangat dan penuh keakraban, mencerminkan sinergi positif antara lembaga pemeriksa keuangan negara dengan pemerintah daerah.
Bupati Yusra Alhabsyi menyampaikan apresiasi atas kehadiran Kepala BPK RI Perwakilan Sulut beserta jajaran. Menurutnya, keberadaan BPK di daerah bukan hanya sebagai pengawas, tetapi juga mitra strategis pemerintah daerah.
“Pemkab Bolmong berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. Kehadiran BPK menjadi bagian penting dalam memberikan arahan, masukan, sekaligus pengawasan agar tata kelola keuangan berjalan sesuai aturan dan memberi manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat,” ujar Yusra.
Ia menambahkan, sinergi bersama BPK diharapkan dapat memperkuat transparansi dan akuntabilitas di setiap program pembangunan, sehingga mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap pemerintah daerah.
“Melalui pertemuan ini, Pemkab Bolmong dan BPK RI Perwakilan Sulut sepakat memperkuat koordinasi dalam berbagai aspek, mulai dari pelaksanaan pemeriksaan keuangan hingga pembinaan aparatur di tingkat daerah,” tegasnya.
Kepala Inspektorat Bolmong, Rio Lombone, menyebut kunjungan ini sebagai komitmen awal Kepala BPK RI Perwakilan Sulut dalam membangun komunikasi langsung dengan pemerintah daerah.
“Selain memperkenalkan diri secara resmi, beliau juga ingin membangun sinergi dengan Pemkab Bolmong untuk meningkatkan tata kelola keuangan yang akuntabel dan transparan,” jelas Rio.
Menurutnya, Pemkab Bolmong menyambut baik kunjungan tersebut sebagai momentum memperkuat koordinasi, terutama dalam pemeriksaan laporan keuangan daerah, peningkatan kapasitas aparatur, dan penerapan prinsip good governance.
Kunjungan perdana ini menjadi langkah strategis dalam membangun hubungan kelembagaan yang sehat dan konstruktif, demi mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, serta berorientasi pada pelayanan publik.
“Dengan adanya komunikasi yang baik antara Pemkab Bolmong dan BPK, kami optimistis pengelolaan keuangan daerah ke depan akan semakin profesional, efektif, dan sesuai dengan prinsip good governance,” pungkas Rio Lombone.(Ian/*)





